SULTRA.FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Wakil Presiden Indonesia, Ma’ruf Amin, memberikan pesan penting soal Islam di bidang kesehatan.
Pesan penting tersebut berupa pemahaman bahwa Indonesia memerlukan sistem pelayanan kesehatan yang sesuai dengan akidah Islam.
Hal tersebut tak lepas dari jumlah penduduk di Indonesia sendiri, yang banyak menganut agama Islam.
“Mengingat jumlah umat Muslim yang sangat besar di Indonesia memerlukan hadirnya sistem pelayanan kesehatan yang sesuai dengan akidah Islam untuk membantu penyembuhan dan pemeliharaan kesehatan,” ucap Ma’ruf Amin.
Lebih lanjut, Ma’ruf Amin ingin sistem pelayanan kesehatan berbasis syariah tersebut mampu menjadi sarana peningkatan keimanan seorang Muslim.
Peningkatan keimanan seorang Muslim di sini dalam artian mengatasi pengobatan dan menjalani pelayanan kesehatan.
Selain itu, dalam rangka mendorong peningkatan pelayanan kesehatan syariah di Indonesia, Ma’ruf Amin mendorong Majelis Upaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia (MUKISI) menambah jumlah rumah sakit bersertifikat syariah.
“Hal ini saya pandang sangat prospektif, mengingat saat ini MUKISI telah beranggotakan lebih dari 500 rumah sakit Islam yang tersebar di seluruh Indonesia,” tambah Ma’ruf Amin.
Sekadar informasi, pada tahun 2020, MUKISI memiliki target untuk menetapkan 100 rumah sakit berstatus syariah.
Namun target tersebut belum tercapai karena terkendala kondisi pandemi covid-19.
“Walaupun demikian, saya memberikan apresiasi kepada MUKISI yang secara konsisten tetap memberikan fasilitas dan pendampingan, baik secara langsung maupun secara daring kepada rumah sakit yang telah ditargetkan untuk mendapatkan status syariah,” tutup Ma’ruf Amin.(Antara/genpi/fajar)