SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Andi Merya Nur, Bupati Perempuan Pertama di Sulawesi Tenggara kelahiran Soppeng, pada tanggal 23 Agustus 1984, sebelum menjadi Wakil Bupati dan menjadi Bupati Koltim sebelumnya ia pernah menjadi Anggota DPRD Kolaka selama dua periode yakni periode 2009 – 2014 dan 2014 – 2016 dari Partai Nasdem
Ia terpilih sebagai Wakil Bupati Koltim sebanyak dua kali dengan pasangan yang berbeda, di periode pertama ia berpasangan dengan Tony Herbiansyah dan pada periode kedua berpasangan dengan Samsul Bahri.
Selanjutnya setelah lama bergabung di Partai Nasdem dari tahun 2009, saat terpilih menjadi Wakil Bupati Koltim berpasangan dengan Samsul Bahri, ia akhirnya pindah ke Partai Gerindra Sulawesi Tenggara pada tahun 2021.
Akan tetapi, pada 19 Maret 2021, belum cukup satu bulan sekira 21 hari setelah dilantik, Bupati Kolaka Timur Samsul Bahri meninggal dunia karena serangan jantung saat bermain bola, dan akhirnya Andi Merya Nur mengantikan beliau sebagai Bupati Kolaka Timur dan dilantik pada Hari Senin (14/6/2021) di rujab Gubernur Sultra oleh Mendagri melalui Gubernur Sultra Ali Mazi.
Dan baru Tiga Bulan dilantik, Bupati Kolaka Timur ini ditangkap oleh KPK pada Selasa, 21 September 2021 sekira pukul 21.00 WITA dan saat ini masih dalam pemeriksaan KPK di ruang Ditreskrimsus Polda Sultra.
Adapun riwayat pendidikan Andi Merya Nur, ia mengenyam SD di SDN 265 Uddunggeng pada tahun 1991 – 1997, selanjutnya ia melanjutkan pendidikannya di SMPN 2 Liliraja pada 1997 – 2001, setelah tamat SMP, ia lanjut di PKBM Handayani, Raraa, Ladongi, Kolaka Timur dengan mengikuti program paket C pada tahun 2006, dan selanjutnya kuliah di Universitas Muhammadiyah Kendari pada 2006 hingga 2011.
