FAJAR.CO.ID, KENDARI – Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Lukman Abunawas meminta kepada pemerintah daerah dan Apdesi untuk menyiapkan lebih awal laporan pertanggungjawaban terhadap pelaksanaan keuangan di tahun 2021 dan berharap agar semua Pemda kembali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI)
Hal ini disampaikan oleh Wagub Sultra H Lukman Abunawas saat menyampaikan sambutannya dalam kegiatan Rakor Evaluasi APBD 2021 dan percepatan pelaksanaan APBD Kabupaten/Kota Se Sultra Tahun 2022 di salah satu Hotel di Kendari, Rabu (26/1) kemarin.
“Pada kesempatan yang baik ini, ada beberapa hal yang akan saya sampaikan, yang pertama adalah berdasarkan data laporan realisasi pendapatan dan transfer Kabupaten/Kota periode 1 Januari hingga 30 Desember 2021, terdapat 8 Kabupaten/Kota yang capaian realisasi 100 persen sampai dengan 105 persen melampaui target, dan 5 Kabupaten dan 1 Kota dengan capaian realisasi sebesar 92 persen sampai dengan 99 Persen, dan 2 Kabupaten diatas 80 persen dan terdapat satu Kota dengan capaian diatas 70 persen,”ungkapnya.
Lanjutnya, yang kedua adalah berdasarkan data laporan realisasi belanja Kabupaten/Kota periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2021 terdapat 7 Kabupaten/Kota dengan capaian realisasi diatas 90 persen sampai dengan 99 persen, lalu 5 Kabupaten mencapai realisasi diatas 40 sampai dengan 49 persen, dan 2 Kabupaten dan 1 Kota diatas 70 persen, dan 1 Kota dan 1 Kabupaten mencapai diatas 50 persen.