FAJAR.CO.ID, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi mengajak umat Muslim khususnya di daerahnya agar meneladani kisah Nabi Ibrahim AS yang rela mengikhlaskan segalanya, demi beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.
Gubernur Ali Mazi mengatakan hal tersebut saat menyampaikan pesan dihadapan ribuan jamaah shalat Idul Adha 1443 Hijriah di Masjid Raya Al-Kautsar Kendari, Minggu (10/7).
“Momentum perayan Idul Adha hari ini seyogyanya dapat dijadikan sarana untuk implementasi nilai-nilai dari kisah Nabi Ibrahim dan puteranya Ismail ke dalam diri kita,”ujar Ali Mazi.
Lanjutnya, bahwa keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dari yang dilaksanakan Nabi Ibrahim merupakan hal yang harus diimplementasikan ke dalam hidup sehari-hari karena mengandung nilai-nilai kebaikan.
“Ketaatan, kesungguhan iman dan kecintaan Nabi Ibrahim dan Puteranya Ismail AS kepada Allah SWT sangat patut diteladani. Hal tersebut dibuktikan dengan kisah Nabi Ibrahim mendapat perintah dari Allah SWT melalui mimpi untuk mengorbankan puteranya Ismail yang sangat disayanginya,”terangnya.
Sambungnya, Nabi Ibrahim AS pun melaksanakan hal tersebut untuk menyembelih anaknya. Namun atas izin Allah SWT, anak Nabi Ibrahim yakni Ismail kemudian diganti dengan seekor domba besar. Peristiwa penyembelihan domba besar oleh Nabi Ibrahim ini yang menjadi dasar ibadah qurban bagi umat Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Peristiwa tersebut menjadi awal syariah kurban bagi umat Islam. Oleh karena itu hari ini kita bersama-sama merayakan Idul Adha, dan kurban ini bertujuan memperkuat solidaritas persaudaraan dan kebersamaan serta meningkatkan kecintaan bagi kebanggaan kita menjadi keluarga Sultra, demi rasa mewujudkan kesejahteraan umat dan masyarakat serta daerah Sultra yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat,”pungkasnya.