FAJAR.CO.ID, RAHA – Habiskan dana PEN sebesar Rp10 miliar, Pasar Laino Raha hingga kini belum juga difungsikan.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disperindag Kabupaten Muna H La Salindo, Senin (16/1) mengatakan, bahwa pasar Laino Raha yang dibangun 2 lantai itu belum juga difungsikan, karena belum dilakukan penyerahan dari pihak kontraktor ke Pemerintah Kabupaten Muna.
“Jadi, belum ada penyerahan dari kontraktor ke Pemkab Muna. Makanya, Pasar Laino Raha hingga kini belum juga difungsikan,” ujarnya.
Rencananya, kata dia, pasar itu nantinya akan disewakan ke masyarakat, khususnya kepada eks para pedagang korban kebakaran.
“Tapi berkait rencana itu kami akan laporkan dulu ke bupati. Mekanismenya bagaimana, apakah akan kita kontrakan atau bagaimana,” paparnya.
Terpisah, Bupati Muna LM Rusman Emba mengatakan, bahwa dirinya akan segera memerintahkan pihak Disperindag Muna, untuk segera memanfaatkan pasar yang dibangun dengan dana PEN itu.
“Pasar itu harus segera difungsikan. Ini penting, karena menyangkut pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tuntasnya. (BKK/fajar)