FAJAR.CO.ID, KENDARI – Untuk mengantisipasi membludaknya penumpang menjelang dan pasca Mudik hari raya Idul Fitri 1444, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan menambah satu armada kapal feri.
Dishub Sultra telah melakukan koordinasi dengan pihak Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) sebagai penyedia kapal untuk mendatangkan satu kapal lagi dalam rangka membantu mengurai kepadatan penumpang yang ada.
Kepala Dishub Sultra, Muhammad Rajulan mengatakan, tambahan kapal dari ASDP akan diperuntukkan di Pelabuhan Amolengo-Labuan, sebab dari tiga penyebrangan yaitu Amolengu-Labuan, Torobulu-Tampo dan Baubau-Waara, Amolengo-Labuan jadi yang paling sering terjadi kepadatan penumpang.
“Jadi kapal ini akan diperuntukkan untuk Amolengo-Labuan, sekarang inikan Amolengo-Labuan dilayani oleh 2 kapal feri,” katanya saat ditemui Sirung kerjanya.
Sehingga ia berharap melalui penambahan armada kapal tersebut, kepadatan yang diprediksi mulai H-7 dan H+7 hari raya Idul Fitri sudah bisa diurai.
Kata dia, tambahan kapal tersebut juga bisa mobile, sehingga jika tiba-tiba ada trouble atau kerusakan kapal di salah satu pelabuhan, kapal yang akan didatangkan tersebut bisa mobile untuk membantu.
Lanjut, Rajulan menyampaikan bahwa persiapan mudik untuk tahun 2023 ini jauh berbeda dengan tahun sebelumnya.
“Untuk tahun ini tentu tidak akan sepadan tahun kemarin, karena tahun kemarin kan kita sempat tidak melakukan aktivitas karena 2 tahun COVID-19 sehingga pada saat kembali dibuka itu membludak,” ungkapnya.