“Saat ini terdapat 1 dari 24 perusahaan yang menerima tenaga kerja disabilitas. Harapan kami, kedepan semakin banyak perusahaan yang dapat memfasilitasi Saudara-Saudara kita penyandang disabilitas untuk dapat bekerja dan berkarya,” ungkapnya.
Pj. Gubernur Sultra juga berharap kiranya bagi perusahaan yang membuka usaha di Sultra agar memprioritaskan para pencari kerja lokal Sultra untuk bekerja dan berkarir di perusahaan.
“Semoga dengan pelaksanaan Pameran Bursa Kerja tahun 2024 ini, dapat memberikan peluang kerja bagi Saudara-Saudara kita masyarakat Sultra yang belum bekerja,” pesannya.
Lebih lanjut, Pj Gubernur Sultra juga mengungkapkan saat ini tercatat penduduk Sultra sebanyak 2,79 juta, dimana 1,4 juta diantaranya adalah yang saat ini bekerja maupun yang sedang mencari pekerjaan.
Andap mengatakan terdapat 2 indikator cerminan kinerja ketenagakerjaan yakni indikator Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT).
“Dalam 3 tahun terakhir tren TPAK menunjukkan perkembangan yang positif (alami peningkatan sebesar 2,09% dibanding Februari 2023). Untuk TPT sebesar 3,22% (turun 0,44% dibanding Februari 2023),” ungkapnya.
“Untuk penduduk yang bekerja mencapai 1.36 juta Orang (meningkat 72.38 ribu dibanding Februari 2023 ). Sedangkan untuk jenis lapangan pekerjaan yang menyerap banyak angkatan kerja yakni pada sektor pertanian yang mencapai 34,23%,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu pencari kerja, Asniar (22) sangat antusias dan mengucapkan terima kasih atas penyelenggaraan job fair ini. Dirinya berharap Sultra job fair dapat dilaksanakan setiap tahun serta diselenggarakan di kampus-kampus agar para pelamar dapat memilih profesi sesuai dengan basic dan minatnya.