FAJAR.CO.ID, KENDARI – Setelah mendapat informasi terkait adanya seorang warga yang nekat terobos barisan pengamanan RI 1 karena ingin menyampaikan keluhan secara langsung kepada Presiden RI, Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs H Asrun Lio MHum PhD melakukan penelusuran secara langsung, Selasa (14/5).
Sekda Sultra menerangkan, penelusuran yang dilakukan berdasarkan fakta kepegawaiannya melalui data kepegawaian yang dimiliki oleh bersangkutan, warga tersebut bernama Mahyuddin S Sos yang beralamat di Desa Awuliti, Kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe.
Sekda Sultra menjelaskan, terhadap warga tersebut telah dilakukan pemeriksaan usai menerobos pengamanan RI 1, tepatnya saat Presiden melakukan giat kunjungan kerja di BLUD RSUD Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra, pada Hari Selasa tanggal 14 Mei 2024, sekitar pukul 10.40 WITA, di Ruang Security RSUD Kabupaten Konawe, yang terletak di Jalan Poros Kendari – Kolaka, Kelurahan Tuoy, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe.
“Adapun motif yang mendorong warga tersebut nekat terobos barisan pengamanan RI 1, dalam rangka ingin menyampaikan permasalahan dan keluh kesahnya secara langsung kepada Presiden RI, Ir H Joko Widodo, terkait ketidakpuasan atas pemberhentian secara tidak hormat sebagai PNS di Kecamatan Lambuya sejak tahun 2018 oleh Pemda Konawe atas dasar rekomendasi BKN Pusat,”ungkap Sekda Provinsi Sultra, Asrun Lio.