SULTRA.FAJAR.CO.OD, KOLAKA UTARA – Seorang ayah dan anaknya bernama Akil (60) dan Ridwan (27) harus mendapat perawatan medis.
Warga Desa Lelewawo Kecamatan Batu Putih, Kolaka Utara (Kolut) ditebas tetangganya sendiri bernama Banda sekitar pukul 12.00 Wita, Senin (24/4).
Aksi pembacokan ini disebabkan persoalan sepele. Pelaku marah lantaran tetangganya belum mengembalikan selang air dan papan yang dipinjamnya.
Kasubag Humas Polres Kolut, Aiptu Hari Hermawan menjelaskan kejadiannya terjadi depan rumah korban. Saat itu, Banda datang ke rumah korban dengan keadaan marah sambil menggenggam parang. Sebab barang yang dipimpang korban waktu pesta beberapa hari lalu belum dikembalikan.
Akil (60) menjalani perawatan di Puskesmas Batu Putih, Senin (24/5). Korban bersama anaknya ditebas tetangganya sendiri menggunakan parang di depan rumahnya di Desa Lelewawo Kecamatan Batu Putih, Kolaka Utara (Kolut).
Selanjutnya, Akil yang ada di depan rumah mencoba menjelaskan. Namun entah ada penyebabnya, Banda lalu mengayunkan parangnya ke arah Akil.
“Karena tak siap, Akil tak bisa menghindar. Parang Banda menghujam tubuh Akil sebanyak dua kali. Hal ini mengakibatkan punggung dan lengan kanan korban mengalami luka sobekan yang menganga,” kata Aiptu Hari Hermawan kepada Kendari Pos kemarin.
Sang anak bernama Ridwan yang mendengar cekcok dan teriakan Akil langsung mengambil sebilah parang dan hendak menyerang Banda namun ditahan oleh sang istri.
Pada saat itu, Banda pun menyempatkan peluang dan langsung memarangi Ridwan hingga pinggangnya ikut sobek.
