SULTRA.FAJAR.CO.ID, — Distribusi air ke rumah rumah penduduk di Kecamatan Baruga yang berlangganan PDAM, terhenti. Mesin pompa intake milik PDAM Unit Baruga terendam banjir akibat sungai Wanggu meluap.
Kepala PDAM unit Wanggu-Baruga, Aswad Lulu, mengaku kondisi alam membuat PDAM tak maksimal memberikan pelayanan kepada pelanggan. Setidaknya, sekira seribu pelanggan PDAM di Kecamatan Baruga yang tak akan mendapatkan distribusi air akibat pompa intake terendam banjir.
Ia tak tahu, kapan persoalan ini akan berakhir. Yang jelas, kata dia, bila sungai Wanggu mulai surut maka pihaknya akan mengecek kondisi pompa. Apakah butuh perbaikan, atau bisa langsung dioperasikan.
Selama kondisi pompa masih terendam , ia berharap pelanggan tetap bersabar karena distribusi air belum bisa dilakukan. Apalagi alam saat ini kurang bersahabat sehingga pihaknya belum melakukan langkah apapun untuk memberikan solusi terhadap ribuan pelanggan.
“Insya Allah, persoalan ini tak berlarut-larut. Sehingga kami bisa kembali memberikan pelayanan terbaik,” katanya saat dihubungi, Kamis (1/7).(KN/fajar)