SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Mengadaptasi konsep Kota Cerdas (Smart City), Aplikasi JARI (Jaga Kendari)
terus digenjot dan dioptimalkan oleh Pemerintah Kota Kendari.
Semenjak pertamakali dilaunching oleh Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir bersama Wakil Wali Kota Siska Karina Imran pada Senin ,(3/8/2020) lalu hingga saat ini, JARI menjadi salah satu solusi dalam mendorong transparansi pemberian layanan administrasi pemerintahan.
Dengan melibatkan masyarakat untuk memantau, mengawasi, mengusulkan saran perbaikan dan/atau menyampaikan permasalahan, dugaan penyimpangan, kritikan serta mendorong dan melibatkan Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) untuk merespon feedback dari masyarakat.
Aplikasi JARI adalah sebuah platform berbasis android dan web, yang dapat diunduh dari playstore atau mengakses melalui www.jari.kendarikota.go.id, dengan 3 (tiga) menu utama dasar yaitu: publikasi Informasi, data, dan layanan; update data dan saluran pengaduan; serta ambil antrian.
Tujuan utama aplikasi ini adalah memastikan bahwa pemberian layanan administrasi pemerintahan, baik layanan dokumen administrasi kependudukan dan catatan sipil, maupun layanan administrasi pada Kecamatan dan Kelurahan; diberikan kepada masyarakat secara transparan, tepat waktu, serta bebas dari suap, pungli dan/atau gratifikasi.
Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Kendari Iswanto Dongge mengatakan satu tahun aplikasi JARI (Jaga Kendari) berjalan, menurutnya telah memberikan kemudahan dalam urusan mendapatkan layanan.