SULTRA.FAJAR.CO.ID, KONAWE – Tim Gabungan Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Kendari berhasil mengevakuasi 36 anggota Pencinta Alam yang terjebak di Gunung Amonggedo tepat di Desa Ulu Benua Kecamatan Amonggedo Kabupaten Konawe setelah mengadakan Kegiatan Pengibaran Bendera Merah Putih Memperingati HUT RI Ke 76.
“36 pencinta alam ini berasal dari KPA Kompas Pencinta Alam Sampara yang sebagian besar masih berstatus Mahasiswa,” ungkap Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi dalam rilisnya, Rabu (18/8).
Lanjut, kejadian ini diketahui, setelah pada hari Selasa,(17/8) sekira pukul 20.00 WITA , Comm Center KPP Kendari menerima Informasi dari Staf BPBD Kabupaten Konawe yang melaporkan adanya Mahasiswa Pencinta Alam yang terjebak di Gunung Amonggedo tersebut diatas.
“Korban yang terjebak, saat dilaporkan diperkirakan berjumlah kurang lebih 30 orang yang akan dievakuasi dan informasinya mereka sudah kehabisan logistik,” bebernya.
Sambung Aris, Setelah mendapatkan informasi tim Rescue KPP Kendari sekira pukul 20.15 Wita, diberangkatkan menuju lokasi kejadian untuk memberikan bantuan SAR dengan jarak tempuh 56 Km.
“Pada pukul 21.50 Wita, Tim Rescue KPP Kendari akhirnya tiba di Kediaman Camat Amonggedo dan berkoordinasi dengan unsur yang terlibat dan selanjutnya menuju ke Bendungan Ulu Benua,” ujarnya.
Aris menambahkan, setelah melakukan assessment lokasi pada pukul 00.06 Wita, Tim SAR gabungan memutuskan penjemputan akan dilaksanakan pagi hari, Rabu (18/8) pada pukul 06.00 Wita mengingat kondisi saat ini yang tidak memungkinkan untuk memaksakan melewati 3 aliran sungai tersebut.