Dan untuk gabungan SMP swasta yakni, Barakati, Bina Insan Mandiri, Ibnu Abas, Integral Hidayatullah, Hasrati, Sejahtera, Satria, Insatama Kendari, Ilmiah dan Oikumene.
Akademisi asal Moronene Bombana ini menegaskkan, kegiatan vaksinasi pelajar ini bukan menjadi prasyarat untuk mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM), akan tetapi untuk bisa belajar dengan baik tentu siswa harus sehat, terhindar dari penularan Covid-19, dan salah satu cara efektif mencegah penularan Covid-19 adalah dengan melakukan vaksin.
Lulusan S3 The Australian National University (ANU) Canberra ini menambahkan, terkait pelaksanaan PTM untuk tingkat SMA/SMK sederajat dan SLB di Sultra, pihaknya tetap akan mempertimbangkan kondisi kasus Covid-19 di Sultra, jika trendnya sudah menunjukkan penurunan kemungkinan PTM akan dijalankan, namun tetap dalam jumlah yang dibatasi.(IKS/fajar)