“Jadi untuk segmentasi Gender, Agama dan Usia, Elektabilitas Abdul Rasak dan Sulkarnain Kadir bersaing dengan ketat dan mengungguli calon lainnya dengan nilai yang signifikan,” kata Naslim.
Selanjutnya kata Naslim, distribusi pemilih berdasarkan pendidikan, untuk pemilih dengan tingkat pendidikan hanya lulusan SD atau dibawahnya, Abdul Rasak unggul 28,6 % dan Sulkarnain Kadir hanya sebesar 23,8 %, lalu di pemilih dengan tingkat pendidikan Tamatan SLTP Sulkarnain Kadir Unggul 38 %, sedangkan Abdul Rasak hanya sebesar 32,4 %, lalu ditamatan SLTA Abdul Rasak unggul sebesar 35,9 % dan Sulkarnain Kadir 27,3 %, terakhir disegmen pemilih dengan tingkat pendidikan pernah kuliah atau diatasnya, Sulkarnain Kadir unggul sebesar 32,4 % dan Abdul Rasak sebesar 26,9 %.
“Adapun peta pemilih berdasarkan pendapatan, untuk pemilih dengan pendapatan dibawah 1 juta, Abdul Rasak unggul sebesar 35,9 %, sedangkan Sulkarnain Kadir sebesar 27,8 %, lalu dipendapatan sebesar 1 – 3 juta, Sulkarnain Kadir unggul sebesar 34,4 % dan Abdul Rasak sebesar 27,3 %, terakhir pada segmen Pemilih dengan pendapatan diatas 3 juta, Abdul Rasak unggul sebesar 30,1 % sedangkan Sulkarnain Kadir sebesar 28,2 %,” imbuhnya.
kata Naslim, jadi disegmentasi pendidikan dan pendapatan, Elektabilitas Abdul Rasak dan Sulkarnain masih bersaing dengan ketat dan mengungguli calon lainnya dengan nilai yang juga signifikan.
“Adapun distribusi pemilih berdasarkan Dapil ,untuk Dapil I Mandonga dan Puuwatu, Abdul Rasak unggul 33,6 % dan Sulkarnain Kadir sebesar 27,3 %, lalu di dapil II Kendari dan Kendari Barat Abdul Rasak 31 % dan Sulkarnain Kadir sebesar 23 %, selanjutnya di Dapil III Nambo, Abeli dan Poasia Abdul Rasak Unggul 38,8 % dan Sulkarnain Kadir sebesar 32,5 %,” paparnya.