“Lalu berdasarkan hasil survei, terkait pertanyaan seberapa besar responden yang masih menginginkan Sulkarnain Kadir selaku incumbent tetap menjadi Wali Kota Kendari, ditemukan sebanyak 42 % masih menginginkan beliau jadi Wali Kota Kendari untuk periode kedua, tidak menginginkan sebesar 27,7 % dan tidak tahu/rahasia : 30,3 %,” bebernya.
Sambungnya, adapun alasan 42 % responden ini menginginkan Sulkarnain Kadir kembali memimpin Kota Kendari pada periode kedua, yakni karena alasan dianggap mampu memecahkan masalah yang ada di Kota Kendari dengan persentase sebesar 48,2 %, dan alasan kepribadian Sulkarnain Kadir misalnya Jujur, dekat dengan rakyat sebesar 24,4 %, alasan kesamaan latar belakang misalnya agama, suku dan sebagainya sebesar 4,1 %, alasan lainnya sebesar 8,6 % dan yang tidak menjawab sebesar 14,7 %
“Jadi alasan terbesar dari keinginan untuk melanjutkan kembali Sulkarnain Kadir pada periode kedua adalah karena kemampuan memecahkan masalah sebesar 48,2 % dan aspek kepribadian sebesar 24,4 %,” imbuhnya.
Kata Naslim menambahkan, adapun alasan yang tidak menginginkan incumbent kembali dengan base 27,7 %, sebanyak 39,1 % menganggap Sulkarnain Kadir tidak mampu memecahkan masalah yang ada di Kota Kendari, lalu sekira 3,9 % tidak suka dengan kepribadian Sulkarnain (misalnya : tidak jujur dan tidak dekat dengan rakyat) serta sekira 3,0 % tidak mendukung Sulkarnain Kadir karena perbedaan latar belakang (agama atau suku), alasan lainnya sebesar 5,2 % dan yang tidak menjawab sebesar 48,8 %.