NYS: Saya Benar-benar Hamil, dan Habis Keguguran, Saya Minta Pertanggungjawabannya

  • Bagikan

“Setelah ada masalah ini, dia sudah memblokir kontak saya dan dia tidak bisa dihubungi lagi,”kesalnya.

Lalu ia juga menceritakan ,bahwa pernah ada utusan Ketua Adat kepada keluarga saya, dan komitmennya itu adalah untuk menikah dan melaksanakan acara adat sesuai hukum adat Tolaki, ternyata dengan berjalannya acara, dia tidak hadir dan adat itu bukan berjalan sesuai yang diinginkan dan sesuai dengan komitmen, dia menyalahi janji.

“Sehingga malam itu, saya tidak menandatangani surat pernyataan, walaupun pelaksanaan adat itu sudah selesai, tetapi urusan hukum dengan agamanya itu kepada saya tidak selesai, jadi saya tidak tandatangan dia punya surat pernyataan yang sudah didesign oleh dia,” terangnya.

Ia juga menegaskan bahwa benar-benar itu mengalami keguguran, karena hamil oleh dia, nah setelah itu saya masuk rumah sakit sebanyak 3 kali karena pendarahan yang disebabkan oleh keguguran saya yang tidak bersih.

“Kenapa ada kata-kata bahwa saya ada penyakit miom, bukan penyakit kista, karena kenapa, masa saya harus menyebarkan keliling kemana-mana bahwa saya habis keguguran, kan tidak, otomatis saya menutupinya, hanya orang tertentu yang mengetahui perihal ini,” kata NYS.

Lanjutnya lagi, dan logikanya, contoh yang paling singkat, saya cuman satu, orang dikuret itu tidak ada oleh penyakit lain, orang dikuret itu pasti karena habis keguguran, itu aja logikanya.

“Saya hamil itu, usia 2 bulan, jadi saya keguguran itu dibulan Agustus, tanggal 8 kalau nda salah itu, tahun 2021 ini, saat saya pendarahan itu, saya langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Kendari,”bebernya.

  • Bagikan