FAJAR.CO.ID, KENDARI – Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir ingatkan warga Kota Kendari untuk konsumsi kebutuhan Pokok khusus minyak goreng secara wajar. Karena menurutnya, salah satu penyebab kelangkaan minyak goreng di Kota Kendari karena adanya Panic Buying di masyarakat.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir saat diwawancara oleh awak media terkait kelangkaan minyak goreng menjelang bulan puasa kedepan, Kamis (10/3).
“Kalau ini kan, adalah siklus tahunan yang memang sering terjadi, makanya kita sedang berkoordinasi, khususnya minyak goreng, insya Allah dalam waktu dekat, kita akan mengadakan operasi pasar,”ujarnya.
Akan tetapi Wali Kota Kendari juga kembali menghimbau kepada masyarakat, komsumsilah secara wajar, itu sebenarnya kuncinya.
“Kalau dulu kelangkaan-kelangkaan seperti ini, hanya satu kali efeknya, sekarang dengan sosial media ini bisa berkali-kali lipat efeknya, mengapa orang yang tidak tahu sekalipun ikut-ikutan panik,”jelasnya.
Kata Sulkarnain Kadir, Ya, dulu kita paling baca koran, paling dengar radio, kalau sekarang, belum bangun pagi, sudah masuk beritanya.
“Nah, itu yang membuat kadang-kadang kalau tidak dicerna dengan baik, tidak ditelusuri dengan baik sumber informasinya, nah ikut-ikutan dia, ikut-ikutan panik,”tuturnya.
Kata Sul, karena panik dengan informasi di Sosial media, warga kemudian langsung nyerbu ke pusat-pusat perbelanjaan, akhirnya yang semula tidak harus langka, jadi ikut-ikutan langka
“Nah ini pesan saya kepada seluruh masyarakat, komsumsilah kebutuhan pokok secara wajar,”harapnya.
