FAJAR.CO.ID — Setelah sempat tertunda, vaksinasi booster kedua (II) atau vaksin covid-19 dosis keempat (IV) kepada tenaga kesehatan (nakes) akhirnya terealisasi.
Kick off vaksinasi booster II ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) drg. Rahminingrum yang diikuti sejumlah nakes, Rabu (19/8). Vaksinasi booster II penting mengingat nakes sangat rentan terpapar Covid-19.
Kepala Dinkes Kota Kendari drg. Rahminingrum mengatakan vaksinasi booster II merupakan menindak lanjuti Surat Edaran (SE) Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit nomor HK.02.02/C/3615/2022. Kebijakan ini mengatur tentang vaksinasi booster II bagi SDM Kesehatan.
“Seluruh nakes di Kendari baik yang bertugas di Rumah Sakit, Puskemas dan layanan fasilitas kesehatan lainnya wajib mendapatkan vaksin booster II. Di Kendari kami menargetkan sekira 4.151 nakes (nakes Kota Kendari) mendapatkan vaksin booster kedua,” ungkapnya.
Adapun jenis vaksin yang diberikan kepada nakes dalam vaksinasi booster kedua ini yaitu vaksin Pfizer setengah dosis. Vaksin diberikan setelah enam bulan mendapatkan booster pertama. Pemberian booster II diharapkan bisa melindungi nakes dari penularan Covid-19.
“Diberikan setengah dosis sesuai petunjuk. Insya Allah seluruh nakes akan kebagian karena stoknya saat ini sebanyak 1.600 dosis. Karena diberikan setengah dosis, maka ketersedian vaksin kita mencukupi untuk 3.200 nakes,” kata Rahminingrum. (kendaripos/fajar)