“Tadi semua elemen yang aksi, kami fasilitasi masuk ke gedung DPRD, jadi kami atur ada tempat-tempat, ada di tempat rumah aspirasi DPRD Sultra, ada depan kantor Sekretariat DPRD Sultra, dan di halaman tengah Kantor DPRD Sultra, jadi semuanya kondusif, jadi kita terima semua di dalam kantor DPRD Sultra, tidak ada yang diluar,”jelasnya.
Sambung Eka, mudah-mudahan dan harapkan elemen mahasiswa yang sudah diterima aspirasinya oleh DPRD Sultra, agar tidak lagi melaksanakan aksi-aksi lagi, dan mengingatkan jika melakukan aksi silahkan, tapi ikuti aturan-aturan yang ada, pertama, untuk jamnya jika sudah pukul 18.00 WITA, kami persilahkan bubar, jangan menganggu arus lalu lintas, dalam hal ini menutup arus lalu lintas, kan kasihan masyarakat, terjebak kemacetan.
“Kedua, saya berharap dalam aksi mahasiswa jangan membakar ban ditengah jalan, karena kemarin ada pengendara roda dua yang tergelincir di jalan di malam hari akibat menginjak sisa-sisa pembakaran ban tersebut, Jadi untuk mengantisipasi hal itu, kami dari Polresta Kendari melakukan pembersihan jalan mengunakan mobil water canon,”pungkasnya.
Dan untuk diketahui, sampai pukul 16.04 WITA, pantauan fajar.co.id, suasana sekitar Kantor DPRD Sultra sudah dalam keadaan kondusif.(IMR/FNN).
