“Dalam hal ini, RS Bhayangkara dibawah institusi Polri, dalam hal ini Polda Sultra memberikan atensi kepada masyarakat, dalam hal ini masyarakat tidak mampu, khususnya kami di bidang kesehatan,”ungkapnya.
Sambung, dokter spesialis penyakit dalam ini, jadi RS Bhayangkara Kendari ini akan memberikan atensi atau bantuan untuk masyarakat yang mempunyai kebutuhan khusus.
“Jadi kebetulan adik ini mengalami gangguan hidrosefalus, nanti akan kami rawat disini (RS Bhayangkara Kendari), kami cek kesehatannya, kami cek kelengkapannya untuk kemungkinan besar akan dilakukan tindakan operasi,”jelasnya.
Lanjutnya, kalau untuk operasi, akan kami konsultasikan terlebih dahulu, apakah akan dilaksanakan di sini (RS Bhayangkara Kendari) atau di Rumah Sakit Provinsi, karena itukan dia butuh bedah syaraf untuk hidrosefalusnya.
“Karena untuk operasinya ini butuh bedah syaraf khusus, apalagi pasiennya adalah bayi dan usianya masih balita,”terangnya.
Kata Kompol Hari, jadi informasinya, adik ini menderita penyakit hidrosefalus sejak lahir, dan penanganannya lebih cepat, lebih baik, biar penutupan tengkoraknya itu tidak terlalu keras, karena kalau masih bayi, tengkoraknya masih lembek.
“Jadi biaya operasi akan ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) semuanya, termasuk biaya tambahannya,”tandasnya.
Sementara itu, ayah bayi penderita Hidrosefalus, Fadli menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantunya, hingga anaknya akhirnya bisa dibawa ke RS Bhayangkara Kendari guna mendapat penanganan medis.