Saat dikonfirmasi, Stasiun Meteorologi Maritim (Stamar) Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari via Grup BMKG Kendari mengatakan penyebab hujan keras disertai angin kencang dan petir ini disebabkan oleh adanya konvergensi di atas wilayah Sultra.
“Terdapat perlambatan kecepatan angin dan konvergensi atau berkumpulnya massa udara basah di atas wilayah Sultra,”ungkap Stasiun Meteorologi Maritim (Stamar) BMKG Sultra digrup BMKG Kendari kepada fajar.co.id, Minggu (5/3).
Sambungnya, ditambah lagi adanya kondisi kelembaban lapisan udara atas serta labilitas udara yang cukup tinggi di wilayah Sultra.(IMR/FNN).