Ada beberapa bidang yang menjadi prioritas, seperti, satu, Sandang, Pangan, dan Papan melalui kegiatan upaya perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) dengan total anggaran sebesar Rp. 12,75 Miliar untuk 50 RTLH di 17 seluruh Kabupaten/Kota di Sultra. Ditargetkan sebesar Rp. 15.000.000 untuk setiap RTLH dan penganggaran dibawah tanggung jawab Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan.
Dua, pada bidang Pendidikan dan Kebudayaan difokuskan pada 5 sub kegiatan yang terbagi dalam 3 wilayah bidang pendidikan dan 2 dalam bidang kebudayaan.
Adapun uraianya sebagai berikut, satu, bidang Pendidikan melalui program “Peningkatan perpustakaan dan ruang baca”, di Fakultas Hukum (FH) Universitas Halu Oleo (UHO) sebesar Rp. 500 juta melalui penggunaan anggaran dana bagi hasil dibawah tanggung jawab Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah. Dua, bidang Pendidikan berupa “beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu di universitas negeri”. Menargetkan Rp. 10 juta sebagai biaya semester untuk 20 mahasiswa perkabupaten /kota. Pelaksanaan program ini melalui Dinas Pendidikan dan kebudayaan;
Tiga, bidang Pendidikan melalui program “peningkatan ruang kelas SMA/SMK” sebanyak 12 sekolah yang tersebar pada 4 kabupaten dan dua kota. Dengan rincian sebagai berikut untuk Kota Kendari sebanyak 6 sekolah yakni: SMA 4 Kendari, SMA 1 Kendari, SMA 6 Kendari, SMA 12 Kendari, SMK 2 Kendari, dan SMA 3 Kendari.
Selanjutnya untuk Kota Baubau sebanyak 2 sekolah yakni SMA 4 Baubau, dan SMA 1 Baubau. Kabupaten Kolaka terletak di SMK 2 Kolaka, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) terletak di SMA 10 Konsel, Kabupaten Buton terletak di SMA 1 Pasar Wajo, Buton, dan Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) terletak di SMA 1 Porehu Kolut. Untuk penganggaran masih dalam penyusunan kesesuaian yang nantinya juga akan menggunakan anggaran yang bersumber dari Dana Bagi Hasil (DBH) dibawah tanggungjawab Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra.