“Selanjutnya, di tempat lain belum selesai, ditambah lagi 1.000, jadi Konawe menyelesaikan 3.000 dan membantu daerah lain 2.000, padahal awalnya cuma diberi target 1.000 bidang,”ujarnya.
Lanjutnya, di luar itu, di Konawe Kepulauan karena Konawe Kepulauan masih bersatu kantornya dengan Konawe, disana masih perwakilan, bahkan disana menjadi rangking satu nasional untuk kegiatan pensertipikatan redistribusi tanah, karena itu Pak Bupati dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua peran, semua bantuan yang diberikan pemerintah, Forkopimda, masyarakat, Camat dan Desa, karena pekerjaan pensertipikatan ini, bukanlah pekerjaan sendiri, tetapi melibatkan semua unsur.
“Keberhasilan bukan saja petugas ukur, bukan saja petugas puldasis, dan Kepala Kantor, tetapi dukungan dari Pemda, dari Forkopimda dan semua yang terlibat menjadikan Konawe menyelesaikan lebih cepat dan lebih awal,”terangnya.
Kata Ridwan, karena itu, untuk tahun depan, tadi Ibu Kepala Kantor telah menyampaikan targetnya, dan kalau melihat partisipasi masyarakat, bantuan Pemda, itu belum bulan Mei sudah selesai, karena itu Kanwil akan mengusahakan, mengupayakan, kalau ada Kantor yang lain, targetnya besar, penyelesaiannya lambat, akan kami revisi ke Konawe.
“Bahkan dari Provinsi-provinsi lain, dapat kita pindahkan ke Konawe, jika itu masih bisa dilaksanakan,”tuturnya.
Lebih lanjut Ridwan menyampaikan bahwa terkait dengan kegiatan Gemapatas dan Gemapuldadis, sesungguhnya gerakan ini adalah gerakan yang tujuannya untuk mempercepat kegiatan dalam program strategis nasional yakni redistribusi maupun PTSL.