Mewakili Pemerintah setempat, Kepala Desa Binuanga Agus, mengapresiasi demplot Pupuk Kaltim dan menilai dapat menjadi motivasi bagi para petani untuk pengembangan komoditas cabai, yang merupakan hasil pertanian andalan masyarakat. Hal ini melihat peningkatan produksi dengan kualitas yang lebih baik dari sebelumnya, sehingga petani diharap mampu menerapkan implementasi serupa di seluruh lahan pertanian untuk hasil yang lebih maksimal.
“Kami berharap petani bisa menerapkan tata kelola demplot di seluruh kawasan pertanian, dengan menggunakan produk Pupuk Kaltim. Apalagi dari panen ini, kita bisa melihat langsung hasil yang jauh lebih produktif dan maksimal,” ucap Agus.
Salah satu petani cabai Binuanga Tandir Olii, pun menyebut demplot Pupuk Kaltim menjadi jawaban untuk peningkatan produktivitas dan hasil pertaniannya, dengan pembuktian langsung kualitas produk yang didukung penerapan pola pemupukan secara benar. Dirinya pun memastikan untuk menindaklanjuti tata kelola lahan dan pemupukan seperti demplot yang dilaksanakan, agar tanaman cabai miliknya mampu mencapai hasil yang lebih signifikan.
“Kombinasi Ecofert dan NPK Pelangi 16-16-16 membuat cabai saya lebih banyak berbuah dengan kualitas yang baik. Terima kasih Pupuk Kaltim, demplot ini sangat bermanfaat dalam mendorong produktivitas pertanian yang kami kelola,” kata Tandir Olii.