FAJAR.CO.ID, KONAWE – Sungguh malang nasib Mohammad Rifky Apriansyah, disaat anak diusianya asik bermain dan belajar, ia harus terbaring menahan rasa sakit atas penyakit yang kini dideritanya.
Mohammad Rifky Apriansyah yang merupakan siswa kelas 6 SDN 2 Torotambi ini didiagnosa menderita penyakit prostat akut, perut dan kelaminnya mengalami pembengkakan. Hal ini dikarenakan Mohammad Rifky Apriansyah sudah seminggu tidak bisa buang air kecil.
Kepala Puskesmas (Kapus) Padangguni, Ahmad, S.Km mengungkapkan Mohammad Rifky Apriansyah 3 bulan yang lalu telah melakukan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Padangguni, karena mengalami pembengkakan perut dan gangguan kantung kemih. Bahkan pasien langsung mendapatkan rujukan ke Rumah Sakit Unaaha.
“Pasien telah dioperasi sebanyak 4 kali namun kondisinya tak kunjung membaik. Saat ini pasien terbaring di rumah dengan perut dan kelamin membengkak karena sudah seminggu tidak bisa buang air kecil, meski pakai alat namun tidak cukup membantu,” ungkap Kapus Padangguni kepada FAJAR.CO.ID, Jum’at (19/7).
Saat ini, Mohammad Rifky Adriansyah sangat membutuhkan uluran tangan atau bantuan dari dermawan, selain operasi pasien juga harus melakukan cuci darah karena pembengkakan sudah menjalar ke ginjal pasien.
“Pasien sudah mendapatkan rujukan ke Makassar, namun keluarga terkendala besarnya biaya dan akomodasi ke Makassar,”tandasnya.
Sementara itu, Rolis Diaz salah satu warga Kecamatan Padangguni menyampaikan saat ini keluarga Mohammad Rifky Adriansyah membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari dermawan atau pemerintah.