Kata Yudhi, dan juga melakukan peningkatan UMKM, sebelum kami maju sebagai Calon Walikota Kendari, saya tergabung dalam Kadin Sultra yang diketuai oleh Bapak Anton Timbang.
“Jadi kami sudah melakukan kerjasama dengan Kemenkumham Sultra, kami membuat perusahaan perseorangan untuk bisa meningkatkan UMKM di Kota Kendari ini, dengan perusahaan perseorangan itu, atas rekomendasi Kadin, UMKM ini pasti akan mendapatkan modal dari perbankan. Dan itu jauh sebelum kita kerjakan, sebelum kita maju sebagai Calon Walikota Kendari,”imbuhnya.
Lebih lanjut, target kita UMKM-UMKM, kita akan mengadakan pelatihan pada UMKM-UMKM kita, bagaimana untuk memasarkan produk-produknya, kita akan berikan pelatihan untuk memasarkan produk-produknya. Kemudian, kita akan melatih bagaimana memanage suatu usaha, dan juga kita akan memastikan peningkatan UMKM-UMKM kita, usaha mikro agar bisa naik tingkat, karena itu juga salah satu pembuka lapangan kerja terbesar di Kota Kendari.
“Bayangkan satu UMKM merekrut satu karyawan, berapa jumlah UMKM? yang terdaftar di Kadin saja ada 3.000 UMKM. Tapi insya Allah di kepemimpinan Yudhi-Nirna nantinya, kita akan meningkatkan usaha-usaha kecil dengan melalui program yaitu kita akan membentuk satu program e-koperasi di setiap kelurahannya. Dan program e-koperasi ini, yang akan dikelola oleh ujung tombak pemerintahan yaitu RT dan RW kita, karena RT dan RW lah yang mengerti bagaimana keluhan dari tetangganya dan masyarakatnya,”terangnya.
Mantan Anggota DPRD Sultra ini menyampaikan bahwa program keenam, yaitu Menyala Berkah, ia dan Ibu Hj. Nirna sepakat bahwa kalau masyarakat Kota Kendari memberi amanah kepada pasangan calon nomor urut 2 Yudhi-Nirna sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Kendari, maka gaji yang kita terima akan kita sisihkan, agar masyarakat yang kurang mampu bisa melaksanakan umroh.