FAJAR.CO.ID, KENDARI – Pasangan Calon Walikota Kendari, Abdul Rasak berjanji akan melibatkan Generasi Muda Kota Kendari dalam proses pembangunan Kota Kendari.
Dan Abdul Rasak juga berjanji akan membuat Platform Digital yang namanya “Platform Transparansi Anggaran Partisipatif” untuk memudahkan generasi muda mengusulkan program-program kepemudaan sekaligus dalam rangka menciptakan keterbukaan publik terhadap penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Kendari.
Hal ini diungkapkan oleh Calon Walikota Kendari, Abdul Rasak saat menjawab pertanyaan dalam kegiatan Siaran Pemuda Rasak Afdhal dari Pemuda Gunung Jati, Aryaduta yang menanyakan bagaimana pelibatan Generasi muda Kota Kendari didalam Pemerintahan Rasak Afdhal jika terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Kendari, Minggu (3/11) kemarin.
“Terbentuknya sebuah negara ada tiga, yang pertama ada wilayah, yang kedua, ada masyarakat dan kemudian yang terakhir harus ada Pemerintah.Pemuda berada dimana? berada di masyarakat,”ungkapnya.
Lanjutnya, potensi pemuda ada di dalam bonus demografi, tetapi kalau bonus demografi ini tidak diberdayakan, maka terjadi beban di masa datang, karena berada di usia produktif, tetapi tidak produktif.
“Olehnya itu, keberadaan pemuda harus kita berdayakan dari segala sisi. Kedepan kita ingin melibatkan pemuda dalam pembangunan Kota Kendari mulai dari proses perencanaan hingga pengelolaan program,”jelasnya.
Tambah Rasak, bahwa proses yang dilakukan oleh Pemerintah atau seluruh pemangku kepentingan dalam rangka merencanakan, membiayai dan mengelola, dan pemuda harus terlibat di tiga proses tersebut.