FAJAR.CO.ID, KENDARI – Kepala Depot Bahan Bakar Minyak (BBM) Kendari Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menegaskan bahwa hasil pengujian dari empat sampel produk Pertalite dari empat SPBU yang telah ditentukan yang dilakukan di Laboratorium Internal Pertamina Kendari, diperoleh hasil bahwa kualitas Bahan BBM Research Octane Number (RON) 90 Produk Pertalite masih masuk dalam kualitas dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia.
Kemudian, selanjutnya 4 sampel produk Pertalite dari 4 SPBU yang telah ditentukan iini akan kembali akan diuji lebih lanjut ke Lembaga Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) yang berada dibawah naungan Kementerian ESDM RI, dan hasil dari uji spesifikasi dari Lemigas akan kembali dipublikasikan ke publik.
Empat sampel produk Pertalite itu berasal dari 4 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Kendari yakni SPBU Saranani, SPBU Rabam, SPBU THR, dan SPBU By Pass Kendari.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Depot BBM Kendari Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Supriyono Agung Nugroho saat konferensi pers terkait hasil pengecekan spesifikasi BBM Pertalite usai kejadian dugaan adanya BBM Oplosan di Kota Kendari, Kamis (6/3).
“Jadi pada intinya, kami dari Pertamina beserta Polda Sultra dan ESDM Sultra pada Hari Rabu (5/3) telah melakukan pengambilan sampel dari 4 SPBU yang telah ditentukan, dan pada kemarin sore sebetulnya memang sudah direncanakan untuk dilakukan press release, namun untuk waktu karena berdekatan dengan waktu buka puasa, makanya kita undur di hari ini,.Kamis (6/3),”ungkapnya.