Sementara itu, Ketua Panitia Musda KNPI Sultra Andi Muhammad Hasgar AS saat dimintai tanggapannya via aplikasi Whatsapp atas persoalan ini menyampaikan agar hal ini dikonfirmasi ke Bendahara Panitia Musda KNPI
“Langsung konfirmasi ke bendum panitia ya,” balasnya singkat via aplikasi WhatsApp.
Saat dibalas, Ada nomornya bendum bro?
Sampai berita ini diterbitkan, belum dibalas
Selanjutnya, saat sultra.fajar.co.id mencoba meminta tanggapan kepada Kadispora Sultra Yusmin atas persoalan ini via sambungan telpon.
“Kalau bisa konfirmasi dulu ke Panitia, jangan langsung ke saya,” ujarnya singkat.
Sementara itu, Eko Hasmawan Baso selaku Bendahara Panitia Musda bersama KNPI Sultra saat dikonfirmasi oleh sultra.fajar.co.id via telepon mengatakan tidak akan menanggapi tudingan yang dilayangkan oleh AP2 Sultra
“Nda perlu saya tanggapi, tidak penting,” ujarnya singkat, Jum’at (11/6/2021)
Terkait ada dugaan sumbangan dari perusahaan tambang untuk penyelenggaraan Musda Bersama KNPI Sultra, Eko mengatakan agar La Ode Hasanuddin Kansi silahkan membuka datanya kalau ada.
“Suruh dulu La Ode Kansi kasih keluar datanya, kalau sudah ada data, nanti kami tanggapi dengan data,” tantangnya.
Adapun adanya upaya AP2 Sultra yang akan melaporkan hal ini ke Polda dan Kejati, Eko mempersilahkan AP2 melaporkan hal ini ke aparat Penegak Hukum
“Silahkan dia lapor,” ujarnya singkat.(ismar/FNN)
