SULTRA.FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin memberikan pesan pada Novel Baswedan dan pegawai lain yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK.
Menurut Ali Ngabalin, keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) sudah sangat tepat. Dia pun menyarankan Novel Baswedan Cs yang tidak lolos TWK untuk segera mencari pekerjaan lain.
“Suruh itu mereka berapa banyak orang yang anu (tak lolos TWK) suruh kerja yang lain. Untuk apa itu tongkrongin KPK. Masih ada orang lain yang jauh lebih bisa,” ujar Ali Ngabalin di Jakarta, Rabu (1/9).
Menurut Ali Ngabalin, aturan yang diambil oleh pimpinan KPK era Firli Bahuri dkk saat ini sudah sesuai dengan regulasi dan UU yang mengatur.
“Seluruh kebijakan yang diambil oleh pimpinan KPK itu dia bersifat final, tidak usah diganggu. Itu keputusannya KPK,” kata Ali Ngabalin.
Ali Ngabalin pun mengaku merasa heran dengan adanya desakan dari 51 pegawai KPK yang tak lolos TWK meminta Presiden Jokowi untuk mengangkat mereka menjadi ASN.
“Tidak ada cerita lah, sudah pergi sana cari kerja yang lain, tidak usah paksa-paksa, jangan ganggu KPK, itu punya negara, itu punya rakyat,” tegas Ali Ngabalin. (genpi/fajar)