FAJAR.CO.ID, PALOPO – Tak selamanya gugat-menggugat itu terkait persoalan rumah atau tanah saja. Di Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), ada seorang pria yang menggugat hanya karena masalah makanan.
Namanya Erwin Sandi. Dengan lantang, ia berani menggugat restoran ternama, Kentucky Fried Chicken (KFC) di Palopo. Alasannya, Erwin menerima pesanan burger miliknya via online tapi tak sesuai gambar.
Erwin pun merasa ditipu. Dia pun akan melakukan gugatan perdata ke Pengadilan Palopo.
“@Kfcindonesia sudah pintar tipu2 pelanggannya. Barusanmu dapat batu mu ini. Sa gigit telingamu lasso,” tulis Erwin dikutip dari akun Facebooknya.
Di unggahannya itu, Erwin menampilkan burger yang ada di daftar menu via online, yang lengkap dengan sayur dan aneka lapisan lainnya.
Namun yang Erwin terima hanyalah burger yang memiliki satu lapis campuran di dalamnya. Erwin pun geram.
Ia lantas menghubungi pihak KFC dan menanyakan keluhannya itu. Hasilnya, Erwin mendapat jawaban bahwa beberapa nahan baku pembuatan burger di KFC telah habis.
Sehingga saat Erwin memesan, burger yang ia dapat tidak lengkap.
“Bahan baku habis, tapi tetap jualan? Sebenarnya bisa dibatalkan, kalau bapak mau tolak produk tanpa sayuran. Eh lontong sayur. Tadi itu saya mau balikin produknya, saya mau komplain. Tapi tak satu pun nomor kalian yang bisa dihubungi,” kesal Erwin yang dicurahkan ke sosial media Facebooknya.
Informasi yang dihimpun, pihak KFC Palopo sendiri telah memberikan pengertian kepada Erwin. Termasuk kurir ojek online yang mengantar burger pesanan Erwin.