FAJAR.CO.ID, KENDARI – Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dan PII Kota Kendari berencana mendorong perguruan tinggi yang ada di Sutra untuk membuka Program Studi (Prodi) Pendidikan Profesi Insinyur dalam menopang lahirnya Insinyur yang terregistrasi sesuai amanat UU No 11 Tahun 2014 tentang Keinsinyuran.
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua PII Sultra Dr. Ir. Yasin Syampo Saing, SP.,MM,. IPU.,ASEAN.Eng saat diwawancara usai membuka kegiatan Rapat Konsolidasi dan Rapat Kerja PII Kota Kendari, Sabtu (29/1).
“Provinsi Sultra ini sebenarnya, kita sangat potensial dengan adanya perguruan tinggi terutama Universitas Halu Oleo yang begitu cukup sangat potensial untuk membuka peluang, membuka sebuah program studi (prodi) keinsinyuran yang dapat menampung bagi para insinyur yang akan melakukan proses recognize, jadi yang sudah memiliki gelar-gelar insinyur yang dulu-dulu ini, yang proses recognizenya teman-teman ini tersebar, ada yang ke Makassar atau diluar dari Sultra, jadi ada di Unhas, di IPB,”ungkapnya.
Lanjutnya, Tmtentu kalau ada Sekolah atau Universitas di Sultra ini, tentu menjadi peluang yang sangat besar untuk teman-teman itu bisa terutama dari segi jaraknya, dan juga alumni kita ini memiliki banyak Program-program studi yang telah ada di Sultra ini diberbagai Universitas hari yang bidang-bidang keteknikan, di bidang teknik sipil, pertambangan, pertanian, kehutanan, peternakan, perikanan
“Jadi ini peluang-peluang kita ini, artinya anak-anak kita yang hari ini sementara menjalankan proses pendidikan di kampus, tentu sekarang ini tuntutan dari dunia profesi, mereka bisa melanjutkan, jadi tentu kalau ada program profesi yang ada di Sultra ini adalah peluang yang sangat bagus dan bisa memfasilitasi lahirnya sebuah profesi, yang tentunya jembatannya melalui pendidikan profesi,”
