Terkait penanganan Parkir yang diduga liar di Kota Kendari, Wali Kota Kendari berharap dalam kegiatan ini juga dapat merumuskan solusinya.
“Termasuk penanganan parkir liar, dan kita berharap itu bisa dirumuskan. Sebenarnya bukan parkir liar, hanya saja memanfaatkan kesempatan seperti sekarang ini, ya kita tahulah, insya Allah, akan segera diatasi oleh Dishub, dan mudah-mudahan nanti lebih tertata,”imbuhnya.
Kata Sulkarnain Kadir, dan saya sudah sampaikan untuk mulai sekarang Dishub Kota Kendari untuk juga manfaatkan kemajuan teknologi, karena dengan memanfaatkan kemajuan teknologi maka akuntabilitas bisa dipertanggungjawabkan, lebih transparan, dan juga lebih jelas.
“Kan, orang kadang-kadang mau bayar retribusi, hanya dia ragu, apakah ini akan sampai. Jangan sampai ini hanya masuk dikantong oknum-oknum, nah itu kemudian akan kita coba benahi, mudah-mudahan dengan kemajuan teknologi bisa semakin rapi,”kata Sulkarnain Kadir.
Sementara itu, terkait penanganan Truk Over Dimension dan Over Loading (ODOL) yang masuk di Kota Kendari, Wali Kota Kendari mengatakan sudah membuat aturan soal itu.
“Kita sudah buat aturan kemarin, bahwa kendaraan yang melampaui tonase ,itu sebaiknya, tidak lagi masuk ke Kota Kendari” ungkapnya.
Sambung Politisi PKS ini, bahkan kita berharap nanti akan ada pengaturan tertentu.
“Sehingga kalaupun ada yang memang karena situasi dan kondisinya harus melebihi tonase, karena mungkin terkait dengan efisiensi dan seterusnya, harus ada kompensasi yang diberikan, sehingga kerusakan yang ditimbulkan itu bisa diperbaiki,”tutupnya.(IMR/FNN)