FAJAR.CO.ID, GRESIK — Sejak kemarin (5/6), Gresik dihebohkan dengan sekelompok orang yang menggelar ritual nyeleneh. Yakni, prosesi pernikahan manusia dengan kambing. Tepatnya, di Pesanggrahan Keramat Ki Ageng Desa Jogodalu, Kecamatan Benjeng.
Peristiwa itu pun cepat menyebar setelah diunggah ke medsos. Banyak pihak mengecam. Baik netizen atau Ormas Islam.
Maklum, dalam prosesi itu juga memakai kalimat Thoyyibah dan salawat Nabi. Terlebih, di acara itu hadir Nurhudi Didin Arianto, anggota DPRD Gresik dari Partai Nasdem.
Adalah pria bernama Saiful Arif yang dinikahkan dengan kambing tersebut. Layaknya manten betulan, pria 44 tahun itu juga mengenakan busana penganten adat Jawa. Sholawat berkumandang. Ijab qabul juga layaknya pernikahan menggunakan syariat Islam. Hanya, pasangan putrinya adalah kambing.
Setelah ramai mendapat kecaman, sejumlah pihak yang terkait dalam prosesi pernikahan manusia dengan kambing itupun meminta maaf.
Mereka membuat pernyataan tertulis dengan disaksikan Muspika Benjeng dan sejumlah tokoh masyarakat. Termasuk Ketua MUI Kecamatan Benjeng KH Abdul Munif.
‘’Semoga ini menjadi pelajaran berharga. Agar lebih berhati-hati, dengan lebih mengedepankan etika dan toleransi,’’ jelasnya.
Menurut Munif, kehati-hatian itu berlaku dalam media apapun. Terutama, dalam media sosial yang rawan terjadi kesalahpahaman dan multitafsir. Dia juga akan berkomitmen melakukan pembinaan lebih lanjut agar peristiwa serupa tidak terulang kembali.
“Kami juga meminta agar masyarakat yang memiliki video itu tidak ikut menyebarluaskan. Agar tidak terjadi kesalahpahaman yang terus berkelanjutan,” harapnya.