Lebih lanjut, Andap mengingatkan untuk tingkatkan kewaspadaan dan antisipasi bencana banjir rob yang berpotensi terjadi hingga Selasa (18/3). Pj Gubernur Sultra juga menginstruksikan Kepala Perangkat Daerahnya untuk melakukan langkah-langkah konkrit menyikapi hal ini.
“Segenap Jajaran Pemprov Sultra diharapkan siap dan dapat memitigasi risiko terjadinya bencana banjir. Siapkan langkah kontijensi apabila terjadi kedaruratan atau unpredictable,” tegas Andap.
“Kepala Perangkat Daerah agar siapkan Tim Siaga banjir yang miliki quick respon time, membantu dengan cepat masyarakat yang terdampak, membantu Pegawai yang terkena musibah banjir, serta datakan Pegawai yang berdomisili di titik-titik banjir,” tambahnya.
Andap juga memberikan arahan mengenai 11 atensi yang perlu disikapi yakni pengendalian inflasi, penurunan stunting, pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), peningkatan pelayanan publik, menurunkan angka pengangguran, upaya penghapusan kemiskinan ekstrem, layanan kesehatan, penyerapan anggaran, kegiatan unggulan, inovasi, dan perizinan.
“Sebelas hal ini merupakan target yang harus kita capai guna mewujudkan Sultra yang semakin baik dari waktu ke waktu. Bekerja bersama dan sama-sama bekerja menjadi kunci agar hal ini dapat tercapai,” tegasnya.
Terakhir, Pj Gubernur menekankan untuk mengakhiri Triwulan I dengan baik meliputi serapan anggaran, capaian kinerja dan realisasi anggaran.
“Mari akhiri Triwulan I ini dengan baik, selesaikanlah target kinerja yang telah dibuat. Jangan di akhir waktu melakukan back date untuk menyerap anggaran. Itu tidak disiplin dan merupakan pelanggaran,” tutupnya.