FAJAR.CO.ID, KENDARI – Seorang karyawan J&T Express berinisial RA nekat membobol kantor tempat dia bekerja yakni Kantor J&T Express di Jalan Kapten Piere Tendean, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari pada Hari Minggu (22/9) sekira pukul 02.00 WITA dan mencuri uang ratusan juta rupiah.
Dari aksinya ini perusahaan menderita kerugian sebesar Rp. 216 juta. Atas kejadian ini pihak perusahaan melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib, dan akhirnya tersangka RA dapat dibekuk di di BTN Perumnas Poasia Blok B No. 162, Kelurahan Rahandouna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari dan menyita barang bukti dari tangan tersangka sebesar Rp. 140 juta.
Adapun kronologi kejadian, Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun menyampaikan bahwa dia (tersangka) ini adalah karyawan di situ (J&T), kejadiannya sekitar pukul 02.00 WITA pada Minggu (22/9). Dia sudah tahu kunci pintu J&T ditaruh disebelah mana, uang disimpan disebelah mana, dia sudah tahu.
“Jadi dia (tersangka RA) masuk, pertama yang dirusak ada decoder CCTV, kemudian setelah dirusak, dia tahu kuncinya ditaruh diatas tiang, dia ambil kuncinya, setelah itu sekring lampu dia matikan. Setelah itu dia buka pintu masuk, dia tahu uangnya disimpan di ruangan supervisor,”ungkapnya.
Lanjutnya, sesampai di ruangan supervisor, dia juga tahu uangnya ada di sebuah paperbag, dia ambil uangnya.
“Pada saat dia keluar, dia mengambil decoder CCTV tersebut dan dia buang decoder tersebut agar tidak diketahui kegiatan pencuriannya. dan adapun motifnya melakukan pencurian untuk membayar hutang,”terangnya.
