Kadin Sultra Dorong Daya Saing UMKM Sultra untuk Menembus Pasar Internasional

  • Bagikan

“Selama ini, sebagian besar produk dikirim ke Surabaya, meskipun bahan bakunya berasal dari Provinsi Sultra. Dengan adanya program UMKM Go Ekspor ini, kami berharap dapat membantu UMKM agar bisa mengekspor langsung dari Sultra ke luar negeri,” tambahnya.

Menurut Sastra, sektor-sektor yang memiliki potensi ekspor besar dari Sultra adalah pertanian, perikanan, dan perkebunan. Produk seperti kelapa dari Bombana dan hasil perikanan dari Konawe Kepulauan (Konkep) dinilai memiliki daya saing yang tinggi di pasar global. Namun, selama ini produk-produk tersebut hanya beredar di pasar domestik tanpa diproses lebih lanjut untuk diekspor.

Dalam kesempatan yang sama, Area Head Bank Mandiri Sultra, Nasepta A. Satya, menegaskan bahwa Bank Mandiri siap memberikan dukungan penuh bagi pelaku UMKM, baik dalam hal transaksi maupun pembiayaan.

“Kami akan memberikan dukungan maksimal, baik dari sisi transaksi maupun pembayarannya. Bank Mandiri memiliki 21 cabang di Sultra yang siap melayani kebutuhan pelaku UMKM,” ujar Nasepta.

Bank Mandiri juga menyediakan fasilitas kredit bagi UMKM yang telah memiliki usaha yang berjalan dan izin usaha yang lengkap. Pihaknya akan membantu proses pengajuan kredit sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Nasepta optimistis bahwa dengan semakin banyaknya UMKM yang berorientasi ekspor, perekonomian daerah akan semakin dinamis.

“UMKM yang berkembang akan menggerakkan roda perekonomian daerah. Kami mendukung program pemerintah untuk mendorong UMKM agar lebih maju dan kompetitif di pasar global. Dengan kegiatan ini, kami berharap pelaku UMKM dapat lebih berani untuk melangkah ke level berikutnya,” pungkasnya.(IMR/FNN).

  • Bagikan