SULTRA.FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah memberikan ‘lampu hijau’ untuk melawan.
Itu terkait upaya kudeta kepemimpinan Partai Demokrat yang diduga dilakukan oleh kader, mantan kader, dan oknum di lingkaran Istana.
Demikian disampaikan disampaikan Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat Herman Khaeron dalam acara Tanya Jawab Cak Ulung bertajuk ‘Imbas Skenario “Kudeta” Politik Menyasar AHY’ yang digelar virtual Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (4/2/2021).
“Saya kira apa yang dilakukan oleh Partai Demokrat secara kelembagaan, tentu atas restu, persetujuan Majelis Tinggi,” kata Herman Khaeron.
Herman mengatakan, apapun yang dilakukan oleh Partai Demokrat secara kelembagaan termasuk ‘melawan’ pihak-pihak yang diduga ingin mengkudeta kepemimpinan di Partai Demokrat dilaporkan kepada Majlis Tinggi Partai.
“Jadi apapun yang kami lakukan kami laporkan kepada beliau (SBY),” tuturnya.
Anggota Komisi VI DPR RI ini menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu klarifikasi dari pihak terkait di lingkaran Istana terkait upaya kudeta kepemimpinan Partai Demokrat.
“Kita sebetulnya itu aja, bagaimana menunggu proses klarifikasi dan konfirmasi terhadap keterlibatan lingkaran utamanya Presiden,”
“Kemudian, tetap bahwa secara konstitusi partai memproses terhadap kader-kader internal,” katanya.
Sosok yang akrab disapa Kang Hero ini menyebut, kader yang tidak aktif tidak bisa diproses.
“Misalnya Pak Darmizal sudah keluar dari partai, Max sudah keluar juga,” jelasnya.