Lebih lanjut Wakapolda menyampaikan bahwa vaksin ini insya Allah aman, karena anak-anak juga punya antibodi yang bagus dengan tenaga vaksinator yang sudah dilatih oleh dokter anak, dan kemudian juga untuk pengawasan Quality Produk (QP) nya semua sudah disiapkan, jadi insya Allah aman, tidak usah takut, tidak usah terpengaruh dengan berita Hoaks dan macam-macam.
“Yang penting adalah anak kita sehat dan anak kita sudah bisa mulai pembelajaran tatap muka, kasihan mereka kalau pembelajarannya dengan online, mereka karaternya tidak terbentuk, bosan, kemudian berjiwa egois, tapi dengan adanya tatap muka itu mereka ada kesempatan bermain, berinteraksi dengan teman-temannya, jiwa sosialnya muncul, dan karakternya muncul,”tandasnya.
Senada dengan itu, Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto menyampaikan bahwa kegiatan vaksinasi anak juga dilaksanakan di Kota Kendari dengan dua titik yakni di SDN 2 Kendari di Kecamatan Baruga dan SDS Pelangi di Kecamatan Mandonga.
“Untuk wilayah hukum Polres Kendari, kita melaksanakan di dua titik, satu di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Kendari di Kecamatan Baruga dan Sekolah Dasar Swasta (SDS) Pelangi di Kecamatan Mandonga,”ujarnya.
Lanjutnya, jumlah siswa di SDN 2 Kendari di Baruga ada 823 siswa, namun yang sudah siap orang tua anak sebanyak 200 siswa, dan disekolah ini akan kita laksanakan selama dua hari, semoga bisa maksimal. Begitu juga di SDS Pelangi, karena memang ada administrasi yang khusus yang disiapkan oleh orang tua untuk sebelum anaknya diberikan vaksin
