Sementara itu, Gubernur dalam sambutannya menitipkan beberapa pesan dan harapan bagi para jamaah calon haji.
Pertama, luruskanlah niat bahwa perjalanan suci ini adalah semata-mata untuk beribadah seraya memohon petunjuk dan ridha Allah SWT.
Kedua, pelaksanaan haji di masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir menuntut kesehatan dan kekuatan fisik yang ekstra agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Untuk itu, jaga kesehatan, mengingat ibadah haji adalah ibadah yang menuntut kesehatan rohani dan jasmani,” kata Gubernur.
Ketiga, jagalah nama baik daerah dan bangsa Indonesia dengan sikap yang ramah, santun dan mengedepankan semangat bersaudara. Bersikaplah dengan penuh kesabaran dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi.
Keempat, khususnya kepada petugas pembimbing dan pemandu serta petugas kesehatan haji yang menyertai jamaah untuk memberi pelayanan semaksimal mungkin sesuai tugas yang diemban.
Kelima, jangan lupa berdoa, terutama saat berada di tempat-tempat mustajab, untuk bangsa Indonesia, khususnya untuk kemanjuan dan kesejahtraan masyarakat dan daerah Sultra.
“Serta doa bagi para pemimpin bangsa dan daerah kita berupa hidayah dan perlindungan dari Allah SWT dalam mengemban tugas dan amanah kepemimpinannya,” kata Gubernur.(IMR/FNN).