FAJAR.CO.ID,SOLO — Pelatih PSM Makassar kembali soroti wasit di laga Persis Solo menghadapi PSM Makassar. Kali ini mempermasalahkan tambahan waktu empat menit yang sudah lewat namun laga belum berakhir.
Laga yang berlangsung di Stadion Manahan Solo. Kamis 29 September 2022 itu harus berakhir imbang 1-1 untuk kedua tim.
Sang wasit Choirudin dianggap menguntungkan tim tua rumah di babak tambahan waktu di babak kedua.
“Wasit memberikan tambahan waktu 4 menit. Pada saat waktu sudah selesai, dan bola keluar wasit belum juga meniup pluit tanda berakhirnya pertandingan,”kata Bernardo Usai laga, Kamis (29/9).
Bernardo menambahkan, pada saat bola keluar saat menit tambahan sudah lewat wasit belum juga meniup peluit.
“Bahkan saat waktu sudah lewat dan bola keluar, kenapa tidak ditiup pluit tanda berakhir oleh wasit. Waktu tambahannya hanya 4 menit dan berakhir di 7 menit, ini aneh,”ungkapnya.
Pelatih Asal Portugal ini kembali mengaku, bahwa sepak bola Indonesia butuh Video Assistant Referee (VAR) agar pertandingan berjalan dengan fair.
“Sepak bola Indonesia membutuhkan VAR dan juga wasit yang berkualitas, kenapa PSSI tidak memberikan opsi ini kepada sepakbola Indonesia,”imbuhnya
“Sepakbola Indonesia layak mendapatkan suguhan lebih bagus daripada ini karena mempunyai suporter yang sangat besar. Suporter layak disuguhkan pertandingan-pertandingan menarik dan perangkat-perangkat pertandingan yang bagus,” tutupnya.(Erfyansyah/fajar)