Pemkot Kendari Launching Gerakan Orang Tua Asuh Bebas Stunting

  • Bagikan

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Kendari, Jahuddin mengatakan bahwa untuk Kota Kendari telah dibentuk satuan tugas gerakan orang tua asuh, yang bertujuan untuk melakukan pendampingan terkait resiko stunting melalui orang tua asuh.

“Tentu tidak hanya dilingkup Pemkot Kendari, tapi juga organisasi-organisasi atau komunitas-komunitas yang ada di Kota Kendari dan berkeinginan ikut ambil bagian dalam rangka percepatan penurunan angka stunting di Kota Kendari dan itu sifatnya sukarela,” jelasnya.

Sehingga, ia berharap melalui cara tersebut percepatan penurunan angka stunting yang ada di Kota Kendari segera turun.

Dalam launching gerakan orang tua asuh bebas stunting tersebut, dirangkaikan dengan penyerahan bantuan berupa sembako kepada Baduta dan Balita yakni, susu bubuk sesuai dengan rekomendasi dari pihak kesehatan dan bisa disimpan dalam jangka waktu lama untuk dikonsumsi.

“Kemudian ada telur, beras fortivit yang sudah ada vitamin yang sudah dicampurkan, itu yang diberikan kepada baduta dan balita yang diserahkan pada hari ini sebanyak 105 anak,” ungkapnya.

“Kemudian ada juga untuk ibu hamil berupa telur, beras, minyak dan seterusnya. Jadi jumlah totalnya 230 penerima hari ini,” tutupnya.

Untuk diketahui, dalam launching gerakan orang tua asuh bebas stunting tersebut juga dirangkaikan dengan pendistribusian program Ramadhan 1444 hijriah dari Baznas Kota Kendari kepada 200 Kepala Keluarga fakir miskin se-Kota Kendari sebesar Rp60 juta. (Irna)

  • Bagikan