Dalam kesempatan yang sama, Direktur Kelapa Sawit dan Aneka Palma Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Ardi Praptono mengatakan bahwa area perkebunan biji pinang tersebar di seluruh Indonesia. Luas perkebunan mencapai 623 hektar dengan produktivitas sebesar 196 ton.
“Ada lima daerah penghasil terbesar berdasarkan data BPS 2022, yaitu Aceh, NTT, Jambi, Riau, dan Sumatra Barat. Tetapi saya apresiasi Sultra hari ini bisa ekspor perdana biji pinang ke Iran,” ujar Ardi.
Turut hadir pada kegiatan ekspor perdana di antaranya Plt. Direktur Tindakan Karantina Tumbuhan Andi Yusmanto, Kepala Karantina Sultra Azhar, Kepala KSOP, Komandan Lanal, Kajati Sultra, G.M. Pelindo, Kepala Dinas Perkebunan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Perternakan, dan Kepala Bea dan Cukai Kendari.(IMR/FNN).