FAJAR.CO.ID — Cara mengatur keuangan ikut berdampak penting dalam pertumbuhan bisnis, apalagi soal keuangan dinilai begitu sensitif, termasuk dalam hal pembukuan usaha. Hal ini melibatkan keterampilan perencanaan, pengendalian, serta pengawasan sumber daya keuangan untuk mencapai tujuan bisnis.
Bisnis yang baik akan memanfaatkan sumber daya secara efektif agar bisa mengatur keuangan jangka panjang. Bahkan, pengelolaan keuangan ini adalah komponen utama bisnis karena berhubungan dengan perencanaan keuangan periode selanjutnya.
Tujuan Manajemen Keuangan Melalui Pembukuan Usaha
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, manajemen keuangan dengan melakukan pembukuan usaha adalah bagian paling penting dalam perusahaan. Biasanya bagian yang memiliki peran penting pasti memiliki tujuan yang nantinya berguna bagi perusahaan. Nah, agar lebih jelas lagi, berikut ini beberapa tujuan manajemen keuangan:
- Menjaga Arus Kas Perusahaan
Manfaat manajemen keuangan dengan pembukuan usaha yang pertama adalah menjaga arus kas perusahaan. Arus kas adalah keluar masuknya uang kas dalam perusahaan yang harus dipantau agar tidak terjadi pengeluaran yang tidak diinginkan. Jika arus kas dalam perusahaan tidak terkendali, maka bisa menyebabkan kerugian. Biasanya uang kas digunakan untuk menggaji karyawan, membeli bahan baku atau keperluan logistik, dan pengeluaran lainnya.
- Memaksimalkan Keuangan Perusahaan
Selain mengawasi keuangan, manajemen keuangan pada perusahaan melalui pembukuan usaha juga bertujuan untuk memaksimalkan keuangan perusahaan. Artinya, segala aktivitas anggaran dana yang sifatnya tidak menguntungkan perusahaan bisa diganti dengan aktivitas yang lebih menguntungkan.