Tiga Pesawat Sukhoi dan 5 Penerjun Payung Hiasi Langit Sulawesi Tenggara

  • Bagikan

Sementara itu, Aspordirgat Kopasgat TNI AU, Kolonel Iwan Setiawan menyampaikan bahwa para penerjun yang hadir merupakan personel yang terlatih milik TNI AU.

“Kami dari Komando Pasukan Gerak Cepat Angkatan Udara, sebelum kita melaksanakan demontrasi udara, kami setiap hari melaksanakan latihan sesuai dengan profesionalisme kita di satuan-satuannya. Dan kami ini datang dari batalyon komando 464/Kopasgat dengan Denmatra II Kopasgat yang berada di Lanud Abdurrahman Saleh, Malang setiap hari kita melakukan frekuensi dengan penerbang juga dari Skuadron IV yang tadi menerbangkan penerjun itu, sama dari Skuadron 32 Herkules untuk melaksanakan latihan penerjunan pada satuannya masing-masing,”terangnya.

Lanjut Pelatih Atlet Terjun Payung ini, sebelum kita melaksanakan kegiatan atau jika ia ingin jadi peterjun, mereka diseleksi khusus, jadi seperti tes psikologi serta tes-tes lainnya untuk mendukung kegiatan tersebut.

“Jadi ada seleksinya, dan selanjutnya ikut pendidikan di Wing Diklat 400 Kopasgat di Lanud Sulaeman, dan kalau dia dinyatakan lulus, nanti baru ikut pendidikan selama 3 bulan, setelah lulus baru dia bisa melaksanakan terjun payung, dan nanti diplot disatuan masing-masing,”jelasnya lagi.

Kata Kolonel Iwan, yang penerjun tadi ada lima orang yang terdiri 3 orang dari Batalyon 464 Kopasgat, dan 2 orang dari Denmatra II Lanud Abdurrahman Saleh

“Mereka adalah Serma Fatoni, Serka Sutrisna, Serka Sugiarto, Kopda Seto, dan Serda Indar,”pungkasnya.(IMR/FNN)

  • Bagikan