Bawang putih juga membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh karena keberadaan senyawa imunoregulatif.
Cara menggunakan:
Ambil 1-2 siung bawang putih dengan segelas air hangat dan minum setiap hari dalam perut kosong. Juga, cobalah memasukkan bawang putih ke dalam makanan.
Cengkih
Sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati beberapa penyakit. Cengkih atau cengkeh meningkatkan respons imun humoral yang membantu mengikat virus dan bakteri dan menetralkannya.
Properti anti-inflamasi cengkeh juga membantu mengurangi peradangan paru-paru dan mengeluarkan lendir.
Cara menggunakan:
Minumlah teh cengkeh dengan merebus 4-5 siung dalam air. Juga, tambahkan cengkeh ke hidangan penutup dan kari.
Kunyit
Kunyit memiliki sifat antiinflamasi, antimikroba dan imunomodulator. Termasuk kunyit dalam makanan sehari-hari membantu melawan flu musiman dan memperbaiki gejala pilek dan batuk.
Menurut beberapa penelitian, kunyit juga membantu mengurangi peradangan paru-paru dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Cara menggunakan:
Siapkan teh dengan mencampurkan kunyit, jahe segar dan lemon. Minumlah dua kali sehari. Juga, gunakan saat menyiapkan makanan.
Kayu Manis
Ramuan rasa ini merupakan sumber senyawa antioksidan yang bagus. Kayu manis bertindak sebagai stimulator kekebalan tubuh dan menangkal penyakit pilek, batuk dan radang.
Beberapa penelitian menunjukkan ekstrak polifenol kayu manis mengatur fungsi kekebalan tubuh dan melawan mikroorganisme.
Cara menggunakan:
Campurkan madu dan bubuk kayu manis dalam segelas air hangat dan minumlah pada pagi hari.(genpi/jpg/fajar)