Soal Pengadaan Mesin Pompa PDAM Ditahun 2022, Ini Kata Walikota dan Ketua DPRD Kendari

  • Bagikan

Kata Sarmin, jadi masalahnya itu cuman dipompanya saja, sedangkan pipa dari sumber air pohara masih dalam kondisi bagus

“Jadi di APBD 2020, rencananya kita akan mengadakan 2 mesin pompa air untuk sumber air pohara,” tandasnya.

Selanjutnya informasi pengadaan ini, kami konfirmasikan ke Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir saat ia usai mengikuti kegiatan KPU Sultra di Kelurahan Wundumbatu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Selasa (26/10) mengatakan bahwa hanya akan mengadakan perbaikan terhadap mesin pompa yang rusak tersebut, dan tidak secara tegas mengatakan akan melakukan pengadaan mesin pompa yang baru.

“Ya sudah, untuk tahun 2022 kita menganggarkan untuk perbaikan karena memang kondisinya memang sangat rapuh, sangat tua, mudah-mudahan dengan itu dapat sedikit membantu, walaupun sebenarnya PDAM kita ini harus bisa ditangani secara totalitas, karena kalau hanya parsial-parsial maka belum bisa memenuhi ekspektasi masyarakat secara keseluruhan,”ujarnya singkat.

Setelah itu ditempat yang sama, awak media juga mengkonfirmasi Ketua DPRD Kota Kendari Subhan terkait informasi apakah benar akan ada penganggaran Mesin pompa air untuk sumber air Pohara dalam APBD 2022.

“Makanya persoalan air bersih, adalah masalah yang sudah berlarut-larut, dan terjadi bertahun-tahun dan sudah terjadi beberapa dekade, dan itu memang instalasi PDAM adalah peninggalan zaman dulu (Belanda) yang belum pernah dilaksanakan peremajaan termasuk pergantian instalasi sehingga disaat sekarang ini distribusinya tidak optimal dan berbagai macam kendala dan juga persoalan yang diakibatkan oleh kondisi PDAM kita,” bebernya.

  • Bagikan