Sambut Ramadan, KNPI dan Dikbud Sultra Siap Gerakan Ribuan Kelompok Pemuda Pelajar Membuat Minyak Goreng Tradisional

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, KENDARI – Karya Nyata Pemuda-Pelajar Sultra, jawab kelangkaan minyak goreng jelang Ramadhan dengan kearifan lokal dengan gerakan massal pembuatan minyak goreng secara tradisional yang diinisiasi oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sultra akan digelar besok pagi, Sabtu (2/4/2022) di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kendari.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KNPI Sultra, Alvin Akawijaya mengatakan, gerakan massal tersebut melibatkan para pemuda dan pelajar yang tergabung dalam organisasi KNPI Sultra serta SMAN/SMKN se Sultra.

“Pemuda KNPI bersama pelajar SMAN/SMKN yang tersebar pada 17 kabupaten kota se Sultra akan bersama-sama melaksanakan gerakan ini secara serentak, sebagai wujud aksi nyata peran pemuda dan pelajar dalam menjawab kelangkaan minyak goreng melalui kearifan lokal kita dengan memanfaatkan buah kelapa dalam, yang keberadaannya cukup melimpah di sekitar kita,”ucap Pria kelahiran Jakarta, 18 Mei 1996 ini.

Pria jebolan Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta Program S1 Fakultas Hukum, Konsentrasi Bisnis Hukum ini melanjutkan,
gerakan massal tersebut akan dimulai sejak pagi, yang untuk Kota Kendari terpusat di SMKN 1 Kendari. Demikian untuk 16 daerah lainnya, juga memusatkan pelaksanaan pada satu titik pada masing-masing wilayah.

“Kita harus berbangga dengan gerakan kearifan lokal kita ini, karena dunia pun menjadikannya sebagai program, dimana minyak kelapa ini merupakan turunan dari program economic recovery on provincial and regency level, yang merupakan inspirasi dari event G20 Global economic recovery yang akan diadakan di Bali pada Oktober nanti.

  • Bagikan