Bahas Perkembangan Kasus Penghinaan Suku Muna di Medsos, Kapolda Bersama Tokoh Masyarakat Muna Gelar Silaturahmi

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, KENDARI – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) silaturahmi bersama tokoh masyarakat Muna perihal penanganan kasus ujaran kebencian serta penghinaan terhadap suku muna.

Dalam silaturahmi tersebut mereka membahas mengenai perkembangan kasus tersebut.

Ketua Lembaga Budaya Muna Prof. Dr. Ir. H.Andi Bahrun menyampaikan terima kasih Kapolda Sultra yang telah meluangkan waktu untuk menyempatkan diri menemui perwakilan dari tokoh masyarakat Muna.

“Sejak pertama beredarnya ujaran kebencian telah melakukan koordinasi dengan para tokoh-tokoh untuk melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. Dan pertemuan ini dimaksudkan untuk mengetahui perkembangan proses penanganan kasus ujaran kebencian atau penghinaan suku,”ujarnya kepada fajar.co.id, Rabu (21/6).

Apalagi dengan perkembangan teknologi yang ada, kami sangat mengharapkan Polda Sultra untuk dapat mengungkap kasus ujaran kebencian ini dan sangat mengharapkan agar setiap perkembangan kasus agar di sampaikan kepada kami selaku lembaga budaya Muna.

“Semoga kedepan agar pertemuan silaturahim seperti ini kiranya bisa ditingkatkan untuk menciptakan suasana persatuan dalam menghadapi suasana politik di tahun 2024,” harapnya.

Ditempat yang sama, Subdit Cyber Polda Sultra bahwa pihaknya sudah bergerak sebelum adanya laporan pengaduan. Namun pihaknya juga melakukan pendalaman terhadap postingan tersebut, namun dalam perjalanannya postingan dan akun Aldi Aldi sudah dihapus.

“Progres yang kami lakukan dalam pengungkapan kasus ini adalah membentuk tim yang terdiri dari 2 tim, ada yang berangkat ke Mojokerto dan yang berangkat ke Mabes Polri untuk membantu koordinasi percepatan dengan pihak Meta facebook,” bebernya.

  • Bagikan