Polemik JIS, Lewat Mardani Bilang Begini

  • Bagikan
Ribuan penonton memadati pintu barat Jakarta International Stadium (JIS) untuk menonton konser Dewa 19 di Jakarta Utara, Sabtu (4/2/2023). (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Polemik Jakarta International Stadium (JIS) terus menggelinding. Puncaknya ketika dua menteri menyambangi stadion tersebut.

Mereka adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Dalam kunjungan itu, keduanya menyebut beberapa fasilitas perlu dibenahi.

Mulai dari rumput yang dinilai tak sesuai standar, hingga akses masuk keluar stadion yang disebut sulit.

Tidak sampai disitu, untuk menggenjot pembenahan itu, Menteri PUPR Basuki bahkan menyerukan seluruh pihak keroyokan dalam renovasi.

Sebagai sosok yang meresmikan JIS, tanggapan Anies soal polemik ini belum didengar. Hingga Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera membeberkannya melalui unggahan di Twitter.

Dalam unggahan itu, ia melampirkan foto dirinya dengan Anies. Keduanya sama-sama mengenakan masker.

“Mas @aniesbaswedan bilang JIS bukan miliknya, tapi milik bangsa Indonesia karya anak bangsa. Jika mau direnovasi monggo,” kata Mardani, dikutip dari unggahannya, Jumat (7/7/2023).

Namun begitu, Mardani mengatakan biarkan saja FIFA yang menilai. Sebagai pihak yang berwenang.

“Namun ojo kesusu & menghakimi, biarkan FIFA yang menilai,” ujarnya.

Tugas pemerintah, kata dia cukup menyetor saja nama stadion. Kalaupun JIS diperlukan perbaikan maka lakukan saja.

“Setorkan aja 6 stadion RI, lalu cek apa rekomendasinya, jika harus ada perbaikan maka ikuti saja,” tandasnya.
(Arya/Fajar)

  • Bagikan